Minggu, 04 Juni 2017

Cara Mencerahkan Warna Ikan Koi Secara Alami, Mudah, dan Aman

Warna cerah ikan koi showa, image: birdbody.blogspot.co.id
Salah satu kriteria ikan koi yang bagus adalah memiliki warna yang cerah, batas warna yang tegas dan tajam. Untuk menjadikan warna koi cerah, hendaknya perlu diketahui faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Berikut ini adalah beberapa faktor yang menentukan warna pada ikan koi:
  • Chromatophores
  • Kualitas air
  • Background color
  • Ganggang koi
  • Suhu

Chromatophores

Chromatophores adalah pigmen penghasil warna yang terletak pada sel kulit ikan koi, yang terdiri dari pigmen merah (erythrin), hitam (melanin), dan kuning (xanthin).

Warna ikan koi diperoleh dari salah satu pigmen warna atau gabungan diantara tiga pigmen warna tersebut. Misalnya jika koi berwarna orange, maka sebenarnya adalah gabungan dari pigmen warna merah dan pigmen warna kuning. Misalnya lagi, koi warna coklat, itu adalah gabungan pigmen warna hitam dan pigmen warna kuning.
Jika di dalam sel kulit koi tidak mengandung chromatophores, maka ikan koi akan berwarna albino, yaitu berwarna putih.

Ketajaman warna pada ikan koi tergantung pada letak chromatophores, juga tergantung kepadatannya di dalam sel kulit. Semakin dekat di permukaan kulit, warna koi akan semakin cerah dan terang. Demikian juga jika semakin tinggi kepadatan chromatophores, warna ikan koi akan semakin cerah dan jelas.

Pigmen warna tidak disintetis sendiri oleh ikan koi, tetapi diperoleh dari konsumsi pigmen warna dari makanan. Nah, inilah yang digunakan oleh para breeder untuk dapat mengatur pola ketajaman dan kecerahan warna pada ikan koi. Nutrisi makanan sangat penting untuk mencerahkan warna ikan koi.
Jadi cara pertama untuk membuat warna ikan koi lebih cerah adalah,

Pemberian pakan color enhancher untuk meningkatkan kepadatan pigmen warna pada koi

Ikan koi yang tidak diberi pakan untuk meningkatkan kepadatan pigmen warna, maka ikan akan menjadi lebih pucat dan kurang indah. Koi yang semula memiliki kualitas bagus, bisa menurun kualitasnya jika pakan yang diberikan tidak menambahkan unsur penguat pigmen warna.
Di alam bebas, ikan koi mendapatkan pigmen warna dari makanan seperti ganggang, udang, siput, dan makanan yang lainnya.
Di kolam breeder, penambahan pigmen warna ikan koi diberikan pada makanan yang disebut makanan color enhancher.

Hanya saja, perlu juga diperhatikan, jangan terlalu berlebihan memberiakan pakan yang mengandung color enhancher ini. Misalnya pada ikan koi jenis kohaku. Pemberian makanan yang mengandung color enhancher berlebihan membuat pigmen erythrin menjadi terlalu kuat, sehingga warna putih kohaku berubah menjadi warna merah muda. Justru ini tidak baik menurut standar koi kohaku.
Jika demikian, yaitu saat ikan koi kelebihan pakan yang mengandung color enhancher, maka pemberian pakan dapat dihentikan sampai warna koi pulih seperti semula.

Jumlah chromathophores pada ikan koi cenderung konstan di sepanjang hidupnya, sehingga saat koi semakin besar, kepadatan pigmen warna ini dalam tubuhnya menjadi semakin berkurang akibat luas penampang tubuh ikan koi yang semakin besar. Hal ini menjadi wajar mengapa ikan koi yang sudah tua dan berukuran besar menjadi sedikit memudar ketajaman warnanya.

Telah kita jelaskan pada artikel terdahulu, mengenai jenis ikan koi, bahwa jenis sanke dan showa dapat mengalami perubahan warna seiring usianya. Hal ini juga terkait dengan jumlah chromatophores yang terdapat dalam sel kulitnya.

Sel chromatophores adalah sel bercabang. Sehingga pigmen warna dapat berpindah dan menyebar. Hal ini menyebabkan warna di pusat sel menjadi memudar dan pucat.
Itulah faktor utama yang menjadi penentu warna pada ikan koi. Chromatophores sendiri di pengaruhi oleh pakan, kualitas air, background color, ganggang koi, dan suhu.
Pakan ikan koi yang bertujuan mencerahkan dan mencemerlangkan warna ikan koi adalah pakan yang banyak mengandung zat karoten.

Pakan yang mengandung karoten adalah wortel, alga, ganggang spirulina, chlorella, semangga, sawi, kubis, cabai hijau, kepiting, udang-udangan, krill, trout, salmon, kutu air, jentik nyamuk, cacing rambut, cacing darah, dan lain-lain. Pakan tersebut dapat ditambahkan ke dalam pakan ikan koi selain untuk meningkatkan nutrisi protein ikan koi, juga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi untuk pigmen warna kulitnya.

Cara membuat pakan untuk mencerahkan warna ikan koi dengan kerapas kepiting dan udang
  1. Pelet ikan koi direndam dalam air hangat selama kurang lebih 15 menit.
  2. Giling kulit udang dan karapas kepiting sampai halus.
  3. Pelet yang sudah lunak dicampur dengan kulit udang dan kerapas kepiting.
  4. Perbandingan pelet, kulit udang, dan karapas kepiting adalah 8:1:1.
Kulit udang dan karapas kepiting dapat juga dibuat pasta dengan cara mencampur gilingan halus tersebut dengan air dan kanji. Campuran bahan ini dapat dikukus dan disimpan untuk diberikan sebagai pakan ikan koi.
Pemberian pakan ini dapat dilakukan 2 kali sehari, pagi dan sore hari. Dengan dosis 1/40 dari berat koi. Ini sesuai dengan dosis dari dinas perikanan. Sebagai contoh, ikan koi dengan panjang 30 cm dapat diberikan 2 butir pasta seukuran biji kelereng setiap kali pemberian pakan.
Tidak hanya dalam bentuk pakan, pemberian nutrisi pencerah pigmen warna ikan koi dapat juga dilakukan dengan menambahkan obat-obatan dalam pakan ikan. Obat-obatan yang sering ditambahkan dalam pakan ikan diantaranya adalah:
  • serbuk cr-5
  • serbuk cr-6
  • astaxantine
  • spirulina powder
Dosis dan cara pakainya biasanya telah dijelaskan dalam petunjukkan produknya. Biasanya obat dilarutkan dalam air lalu dicampurkan dalam pelet pakan ikan koi, sesuai dosis/takaran yang diberikan.

Spirulina Powder untuk mencerahkan warna ikan koi
Spirulina Powder untuk mencerahkan warna ikan koi

Kualitas air

Kualitas air yang bagus dapat meningkatkan kecerahan warna ikan koi. Air kolam ikan koi yang tidak sehat, misalnya terlalu banyak mengandung kotoran, amonia, nitrit, atau nitrat dapat menyebabkan warna ikan koi memudar sekaligus juga dapat menimbulkan penyakit ikan koi. Jadi langkah selanjutnya dalam upaya untuk mencerahkan ikan koi adalah,

Menjaga kualitas air dalam kolam ikan koi

Hal ini dapat dilakukan dengan menjaga PH air dan water hardness pada kolam ikan koi. Pigmen warna merah cenderung tersebar pada soft water dan air yang lebih asam. Sedangkan warna hitam dapat menyebar pada hard water air kolam dan air dengan kandungan alkali.

Background color

Yaitu warna dasar dari ikan koi itu sendiri. Pemberian zat tambahan pada kolam ikan, misalnya pemberian garam pada kolam ikan koi saat perawatan dan pengobatan ikan koi, dapat menyebabkan sel kulit ikan koi berkonsentrasi untuk menghasilkan pigmen warna secara lebih sedikit.
Hal lainnya misalnya pemberian antibiotik dalam perawatan ikan koi. Biasanya ditambahkan dalam kolam ikan atau disuntikkan. Hal ini juga dapat mempengaruhi kecerahan warna pada ikan koi.
Sehingga menjadi penting sekali menjaga kesehatan kolam ikan koi agar upaya-upaya perawatan dari serangan penyakit dapat dikurangi frekwensinya karena hal itu dapat menurunkan kecerahan warna pada ikan koi.

Ganggang Koi

Kolam ikan yang kaya akan ganggang hijau, sebenarnya bagus sekali untuk menjaga pigmen warna ikan koi. Makanan ini secara alami dapat memenuhi nutrisi yang bagus untuk menjaga pigmen warna koi. Sehingga, ini juga dapat anda perhatikan untuk mencerahkan warna ikan koi, yaitu:

Kolam kaya ganggang hijau dapat mencerahkan warna ikan koi

Hanya saja, dari segi estetis, kolam yang kaya ganggang hijau menjadi berwarna hijau airnya. Sehingg ini tidak sedap dilihat dari atas.

Dengan demikian dapat dicari solusi alternatif, yaitu dengan mencukupi kebutuhan ganggang pada ikan koi dengan pemberian pakan alternatif pengganti ganggang.

Green water
Green water

Suhu

Pada suhu tinggi, misalnya pada musim panas, warna ikan koi cenderung memudar sehingga nampak kurang bagus, sehingga pada musim dingin, warna koi berada pada kondisi terbaiknya.
.
Dengan demikian, hal ini dapat menjadi pertimbangan kapan saat terbaik untuk memperolah kecerahan warna terbaik pada ikan koi. Jadi, langkah untuk mencerahkan warna kulit pada ikan koi berikutnya adalah dengan,

Mengatur suhu air kolam tetap pada suhu terbaiknya

Di samping itu, salah satu faktor penting yang mempengaruhi warna ikan koi adalah cahaya matahari. Cahaya matahari yang cukup dapat membuat warna ikan koi menjadi tajam. Tetapi, terlalu banyak mendapatkan cahaya matahari juga dapat meningkatkan suhu air kolam, sehingga dapat memudarkan warna ikan koi kita.
Jadi dirasa penting sebagai upaya untuk mencerahkan warna ikan koi agar menjadi tegas dan tajam adalah,

Mengatur pencahayaan matahari secara optimal

Itulah beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk membuat warna ikan koi menjadi cerah, tajam, dan tegas. Secara lebih ringkas dan singkat, cara mencerahkan warna koi tersebut adalah:
  1. Pemberian pakan color enhancher untuk meningkatkan kepadatan pigmen warna pada koi
  2. Menjaga kualitas air dalam kolam ikan koi
  3. Kolam kaya ganggang hijau dapat mencerahkan warna ikan koi
  4. Mengatur suhu air kolam tetap pada suhu terbaiknya
  5. Mengatur pencahayaan matahari secara optimal
Bagaimana? Apakah anda memiliki cara lain yang bisa dilakukan selain apa yang telah kita utarakan di atas? Jika ada, dengan senang hati kami akan menambahkan pada artikel ini semoga dapat menjadikan manfaat pada orang lain yang juga membutuhkan informasinya. Silahkan meninggalkan informasi pada kolom komentar di bawah ini. Dan sebelumnya, kami mengucapkan banyak terima kasih untuk itu.


Cara Membuat Filter Kolam Ikan Koi Yang Baik dan Benar

Ikan koi sehat dalam air kolam yang bersih, www.cqmsjt.com

Mengapa harus ada filter di kolam ikan koi? Filter kolam ikan sangat penting bagi kebersihan air. Air yang bersih sangat dibutuhkan ikan koi.


Kolam ikan yang kotor, karena tidak menggunakan sistem filter yang baik akan membuat ikan mudah terserang penyakit.
Telah dijelaskan berbagai serangan penyakit ikan koi pada artikel terdahulu yang dapat berakibat fatal yaitu hilangnya keindahan warna ikan koi karena memudar, ikan koi menjadi cacat, sampai tahap parah yaitu kematian ikan koi.
Nah, dalam kesempatan kali ini, akan kita pelajari secara lebih detail berkaitan dengan cara membuat filter dalam kolam ikan koi. Ini juga merupakan artikel lanjutan dari bahasan kolam ikan yang telah kita pelajari sebelumnya.

Prinsip dasar filter kolam

Di alam, sungai misalnya, kondisi air mengalir membuat air terus menerus mengalir dari mata air yang jernih. Hal ini membuat supply oksigen yang diperlukan oleh ikan senantiasa tercukupi.
Curah hujan dan air terjun juga turut membantu masuknya oksigen ke dalam air.

Di kolam buatan, berbeda keadaannya. Kita harus mengupayakan agar oksigen dalam air kolam berada dalam jumlah yang mencukupi.
Oksigen diperlukan dalam proses pencernaan ikan koi.
Hasil pengeluaran dari pencernaan ikan koi adalah amonia yang kelur lewat kotoran ikan. Di samping itu, sisa-sisa makanan juga dapat menghasilkan amonia.
Amonia bersifat racun bagi ikan. Sehingga amonia harus segera dikeluarkan dari dalam kolam ikan. Di alam, amonia terfilter secara alami.
Di kolam buatan, pembuangan amonia dilakukan oleh filter yang dirancang secara khusus.
Filter kolam juga berfungsi menambahkan oksigen, membersihkan air dari karbondioksida, nitrogen, dan partikel padat penyebab air kolam kotor.
Pada jenis tertentu, sistem filter berfungsi menyaring pestisida, membersihkan senyawa logam, dan membersihkan zat klorin dari dalam kolam.

Jenis-jenis filter kolam ikan koi

Secara umum, jenis filter kolam ikan terdiri dari:
  1. Filter mekanik
  2. Filter Biologis
Dalam banyak kolam, untuk mendapatkan hasil secara lebih optimal, yaitu air lebih sehat, jernih dan bening, digunakanlah gabungan kedua filter dalam kolam koi.

Filter mekanik

Prinsip kerjanya adalah mengalirkan air pada ruangan atau wadah yang didalamnya telah disediakan bahan untuk filter. Media penyaring dapat berupa serbut, kerikil, pasir, saringan sieve, jap-matt, busa/foam, kapas, atau bahan sikat.
Metode lain dari filter mekanik adalah dengan mengalirkan air ke ruang terpisah sehingga partikal kotoran dapat mengendap di bagian bawah.
Ada juga sistem yang menggunakan siklon, atau unit vortex, sedemikian rupa sehingga air dapat berputar dan zat padat dapat terkumpul di bagian tengahnya, sehingga endapan dapat dibuang pada proses selanjutnya.
Berikut ini salah satu contoh penggunakan filter mekanis pada kolam kecil sederhana. Ini mudah dan murah untuk dibuat.

Cara membuat filter mekanik pada kolam kecil yang sederhana

Untuk kolam kecil, filter kolam ikan dapat sangat sederhana. Yaitu dengan menggunakan pompa listrik kecil yang biasanya banyak dijual di kios ikan hias. Cara pemasangannya biasanya tertera di manualnya saat pembelian.
Pompa ini digunakan untuk mengambil, atau menyedot air kolam untuk dialirkan pada filter. Gunakan pipa sesuai ukuran lubang pengeluaran pompa.
Air dari pompa dialirkan ke bak yang difungsikan sebagai filter. Filter digunakan kapas filter yang juga tersedia di toko ikan hias. Biasanya berwarna putih, ada yang memiliki pori halus, ada juga yang memiliki pori kapas sedikit lebih berongga.
Untuk lebih bagusnya, tidak hanya filter busa/kapas yang digunakan dapat digunakan susunan bahan-bahan sebagai berikut diurutkan dari atas ke bawah:
  • Kapas/busa/foam filter (lapisan paling atas)
  • Batu zeolit ukuran kecil/sedang
  • Arang aktif
  • Kapas/busa/foam filter
  • Zeolit ukuran besar
  • Kapas (lapisan paling bawah)
Susunan media filter
Susunan media filter
Bak yang di dalamnya terdapat filter ini diberi lubang keluar air yang telah difilter di bagian bawah nya.
Model saringan air kolam ini cukup efektif dan murah untuk kolam yang berukuran kecil. Kolam ikan dengan panjang 2 meter dapat menggunakan sistem filter seperti ini, dengan asumsi, air kolam pun dapat dilakukan backwash secara rutin, paling lama 1 minggu sekali. Backwash lebih sering tentu lebih baik.
Masukkan air baru sembari membuka air pengeluaran agar penggantian air tidak membuat ikan koi menjadi stress.
Filter sederhana ini cukup efektif membuat air kolam tidak keruh. Air kolam yang selalu jernih membuat ikan koi menjadi sehat.
Air yang jernih juga membuat ikan koi dapat dinikmati keindahannya secara sempurna dari atas permukaan kolam.
Untuk kolam ikan yang berukuran lebih besar, dapat menggunakan sistem filter atau penyaringan yang lebih baik lagi.
Sistem filter kolam ikan koi untuk anakan atau burayak juga berbeda dengan filter di kolam koi dewasa. Jangan sampai ikan anakan koi terbawa arus air dan terdampar di filter atau saluran pembuangan.

Filter Biologis

Pada prinsipnya, filter biologis menggunakan sejenis bakteri tertentu untuk menguraikan bahan kimia beracun di dalam air kolam.
Biasanya, bahan kimia berasal dari kotoran ikan, sisa makanan, atau masuk dalam kolam secara tidak disengaja.
Biasanya, filter biologis menggunakan serangkaian proses bertingkat sistem filtrasi dengan bakteri.
Serangkaian proses ini mengikuti siklus nitrogen, yaitu amonia ~> nitrit ~> nitrat
Tahap awalnya menggunakan bakteri nitrifying, semacam bakteri Nitrosomonas, untuk mengubah amonia menjadi nitrit.
Proses dilanjutkan dengan mengubah nitrit menjadi senyawa nitrat menggunakan bakteri Nitrobacter. Ini adalah bakteri pembersih yang membutuhkan oksigen, sehingga diperlukan ruangan pengendap.
Ruangan pengendap berfungsi memisahkan sedimen secara rutin karena sedimen dapat mengurangi jumlah oksigen dalam air.

Metode lain dalam sistem filter biologis juga bisa menggunakan tanaman air

Tanaman air tertentu misalnya eceng gondok dapat menyerap nitrat dalam air. Nitrat adalah hasil akhir dari proses filter pada tahap nitrifikasi sebelumnya yang belum sempat dioleh oleh chamber.
Sistem filter tanaman air diletakkan pada tahap terakhir dari keseluruhan sistem filter biologis sebelum akhirnya mengembalikan air ke dalam kolam ikan koi.
Selain eceng gondok, tanaman filter dapat berupa melati air, tifa, payung-payungan, dan tumbuhan air daun kupu-kupu.

Desain dan skema filter pada kolam ikan koi yang baik dan benar

Untuk kolam ikan koi yang berukuran cukup besar, model filter dapat menggunakan filter sistem gravitasi. Yaitu menggunakan gaya gravitasi untuk mengalirkan air dari kolam ke tandon filter. Secara lebih jelas, skema berikut ini dapat menggambarkan proses ini.
Desain pembuangan dan sistem filter dengan tandon pada kolam ikan koi, www.koilovers.com
Desain pembuangan dan sistem filter dengan tandon pada kolam ikan koi, www.koilovers.com
Tampaknya, tidak hanya gaya gravitasi yang berlaku di sana, tetapi juga melibatkan hukum pascal yang berlaku pada permukaan air dan bejana-bejana yang berhubungan.
Untuk kolam dengan volume cukup besar, sistem gravitasi dapat bekerja dengan baik. Kadang jika kapasitas airnya lebih besar lagi, diperlukan 2 saluran filter untuk lebih maksimalnya.
Kolam dengan kapasitas air 5.731 liter sampai dengan 8.597 liter, cukup menggunakan satu saluran pembuangan ke tandon filter. Tetapi untuk kolam dengan volume di atas 22.710 liter, sebaiknya menggunakan 2 saluran pembuangan ke tandon filter.
Angka-angka ini adalah hasil pengukuran dan pengalaman, agar air dapat terangkat secara alami dan mengalir melalui rangkaian tandon filternya.
Setiap satu saluran pembuangan, dibuatkan 1 paket tandon filter, dalam hal ini menggunakan 2 tandon.
Jadi, kalau ada 2 saluran pembuangan, masing-masing harus dibuatkan tandon filter sendiri-sendiri.

Desain tandon filter

Tandon filter dibuat sedemikan rupa agar air dapat berpusar di dalamnya, sehingga kotoran dapat terkumpul di bagian tengah, dan sekaligus bagian terdalam. Hal ini memungkinkan kita untuk mudah dalam membersihkan kotoran yang mengendap.
Desain yang paling baik dan efisien adalah berbentuk V. Desain seperti ini sering dikenal dengan Vortex, pusaran.
Desain tandon filter vortex
Desain tandon filter vortex
Lubang pemasukan dibuat di bagian atas samping, untuk menghasilkan pusaran arus air.
Menambahkan filter mekanik dan filter biologis pada kolam ini juga bagus untuk semakin mendapatkan kualitas air bersih pada kolam ikan koi.
Setelah air melewati sistem mekanis, kemudian air dialirkan ke saluran menuju filter biologis. Telah dijelaskan cara kerja dan cara pembuatan filter mekanik dan biologis di atas.

Membuat filter ikan koi sederhana dan murah

Dalam hal ini yang dimaksud adalah membuat tandon filter mekanik yang simpel dan mudah. Bahan-bahan pun ada di sekitar kita. Berikut ini digunakan drum atau tong untuk tandon filter.
Alat dan bahan untuk membuat sendiri filter kolam ikan koi:
  • Drum atau tong, atau bisa diganti dengan ember dengan ukuran yang disesuaikan
  • Pipa paralon
  • Shock drat
  • Pipa L
  • Pipa T
  • Lem paralon
  • Gergaji besi
  • Dan perlengkapan lain yang sekiranya dibutuhkan

Teknis pembuatan tandon filter kolam koi sederhana

  1. Lubangi drum di bagian bawah/dasar drum sesuai ukuran pipa atau ukuran shock drat, yang berfungsi untuk membuang air saat dibersihkan.
    Tandon filter, www.centralkoi.com
    Tandon filter, www.centralkoi.com
  2. Pasang instalasi pipa di bagian bawah (bottom drain), seperti pada gambar berikut, tampak bawah.
    Instalasi bottom drain pada tandon filter
    Instalasi bottom drain pada tandon filter
  3. Buat lubang di bagian bawah samping, untuk digunakan sebagai lubang masuknya air (inlet filter) dari air kolam.
  4. Buat lubang di bagian atas samping drum, untuk lubang pengeluaran air (outlet filter) menuju kolam ikan koi.
  5. Pasang shock drat agar air tidak bocor. Pastikan benar-benar rapat agar tidak terjadi kebocoran.
  6. Pasang pipa paralon yang berbentuk T dan L seperti pada gambar.
    Pipa T dan L pada inlet filter tandon
    Pipa T dan L pada inlet filter tandon
  7. Tambahkan media filter di atas pipa inlet filter. Bisa menggunakan kassa, atau saringan lain agar kotoran tidak naik.
    Media filter pada tandon
    Media filter pada tandon
  8. Pasang pipa L pada outlet filter dengan menghadap ke atas seperti tampak pada gambar. Hal ini juga difungsikan agar udara dapat masuk ke dalam kolam bersama dengan air, sehingga kadar oksigen dalam kolam juga ikut ditambahkan. Desain pipa menghadap ke atas juga difungsikan agar kotoran tidak masuk kembali ke dalam kolam.
    Pipa outlet filter pada tandon menghadap ke atas
    Pipa outlet filter pada tandon menghadap ke atas
  9. Setelah selesai, filter ini siap digunakan dalam kolam. Hubungkan inlet filter dengan pompa air yang telah disediakan untuk mengalirkan air dari kolam ke dalam sistem filter sederhana yang kita buat tersebut.




Cara membuat filter kolam ikan koi yang baik dan benar


Mengapa harus ada filter di kolam ikan koi? Filter kolam ikan sangat penting bagi kebersihan air. Air yang bersih sangat dibutuhkan ikan koi.
Ikan koi sehat dalam air kolam yang bersih, www.cqmsjt.com
Ikan koi sehat dalam air kolam yang bersih, www.cqmsjt.com
Kolam ikan yang kotor, karena tidak menggunakan sistem filter yang baik akan membuat ikan mudah terserang penyakit.
Telah dijelaskan berbagai serangan penyakit ikan koi pada artikel terdahulu yang dapat berakibat fatal yaitu hilangnya keindahan warna ikan koi karena memudar, ikan koi menjadi cacat, sampai tahap parah yaitu kematian ikan koi.
Nah, dalam kesempatan kali ini, akan kita pelajari secara lebih detail berkaitan dengan cara membuat filter dalam kolam ikan koi. Ini juga merupakan artikel lanjutan dari bahasan kolam ikan yang telah kita pelajari sebelumnya.

Prinsip dasar filter kolam

Di alam, sungai misalnya, kondisi air mengalir membuat air terus menerus mengalir dari mata air yang jernih. Hal ini membuat supply oksigen yang diperlukan oleh ikan senantiasa tercukupi.
Curah hujan dan air terjun juga turut membantu masuknya oksigen ke dalam air.

Di kolam buatan, berbeda keadaannya. Kita harus mengupayakan agar oksigen dalam air kolam berada dalam jumlah yang mencukupi.
Oksigen diperlukan dalam proses pencernaan ikan koi.
Hasil pengeluaran dari pencernaan ikan koi adalah amonia yang kelur lewat kotoran ikan. Di samping itu, sisa-sisa makanan juga dapat menghasilkan amonia.
Amonia bersifat racun bagi ikan. Sehingga amonia harus segera dikeluarkan dari dalam kolam ikan. Di alam, amonia terfilter secara alami.
Di kolam buatan, pembuangan amonia dilakukan oleh filter yang dirancang secara khusus.
Filter kolam juga berfungsi menambahkan oksigen, membersihkan air dari karbondioksida, nitrogen, dan partikel padat penyebab air kolam kotor.
Pada jenis tertentu, sistem filter berfungsi menyaring pestisida, membersihkan senyawa logam, dan membersihkan zat klorin dari dalam kolam.

Jenis-jenis filter kolam ikan koi

Secara umum, jenis filter kolam ikan terdiri dari:
  1. Filter mekanik
  2. Filter Biologis
Dalam banyak kolam, untuk mendapatkan hasil secara lebih optimal, yaitu air lebih sehat, jernih dan bening, digunakanlah gabungan kedua filter dalam kolam koi.

Filter mekanik

Prinsip kerjanya adalah mengalirkan air pada ruangan atau wadah yang didalamnya telah disediakan bahan untuk filter. Media penyaring dapat berupa serbut, kerikil, pasir, saringan sieve, jap-matt, busa/foam, kapas, atau bahan sikat.
Metode lain dari filter mekanik adalah dengan mengalirkan air ke ruang terpisah sehingga partikal kotoran dapat mengendap di bagian bawah.
Ada juga sistem yang menggunakan siklon, atau unit vortex, sedemikian rupa sehingga air dapat berputar dan zat padat dapat terkumpul di bagian tengahnya, sehingga endapan dapat dibuang pada proses selanjutnya.
Berikut ini salah satu contoh penggunakan filter mekanis pada kolam kecil sederhana. Ini mudah dan murah untuk dibuat.

Cara membuat filter mekanik pada kolam kecil yang sederhana

Untuk kolam kecil, filter kolam ikan dapat sangat sederhana. Yaitu dengan menggunakan pompa listrik kecil yang biasanya banyak dijual di kios ikan hias. Cara pemasangannya biasanya tertera di manualnya saat pembelian.
Pompa ini digunakan untuk mengambil, atau menyedot air kolam untuk dialirkan pada filter. Gunakan pipa sesuai ukuran lubang pengeluaran pompa.
Air dari pompa dialirkan ke bak yang difungsikan sebagai filter. Filter digunakan kapas filter yang juga tersedia di toko ikan hias. Biasanya berwarna putih, ada yang memiliki pori halus, ada juga yang memiliki pori kapas sedikit lebih berongga.
Untuk lebih bagusnya, tidak hanya filter busa/kapas yang digunakan dapat digunakan susunan bahan-bahan sebagai berikut diurutkan dari atas ke bawah:
  • Kapas/busa/foam filter (lapisan paling atas)
  • Batu zeolit ukuran kecil/sedang
  • Arang aktif
  • Kapas/busa/foam filter
  • Zeolit ukuran besar
  • Kapas (lapisan paling bawah)
Susunan media filter
Susunan media filter
Bak yang di dalamnya terdapat filter ini diberi lubang keluar air yang telah difilter di bagian bawah nya.
Model saringan air kolam ini cukup efektif dan murah untuk kolam yang berukuran kecil. Kolam ikan dengan panjang 2 meter dapat menggunakan sistem filter seperti ini, dengan asumsi, air kolam pun dapat dilakukan backwash secara rutin, paling lama 1 minggu sekali. Backwash lebih sering tentu lebih baik.
Masukkan air baru sembari membuka air pengeluaran agar penggantian air tidak membuat ikan koi menjadi stress.
Filter sederhana ini cukup efektif membuat air kolam tidak keruh. Air kolam yang selalu jernih membuat ikan koi menjadi sehat.
Air yang jernih juga membuat ikan koi dapat dinikmati keindahannya secara sempurna dari atas permukaan kolam.
Untuk kolam ikan yang berukuran lebih besar, dapat menggunakan sistem filter atau penyaringan yang lebih baik lagi.
Sistem filter kolam ikan koi untuk anakan atau burayak juga berbeda dengan filter di kolam koi dewasa. Jangan sampai ikan anakan koi terbawa arus air dan terdampar di filter atau saluran pembuangan.

Filter Biologis

Pada prinsipnya, filter biologis menggunakan sejenis bakteri tertentu untuk menguraikan bahan kimia beracun di dalam air kolam.
Biasanya, bahan kimia berasal dari kotoran ikan, sisa makanan, atau masuk dalam kolam secara tidak disengaja.
Biasanya, filter biologis menggunakan serangkaian proses bertingkat sistem filtrasi dengan bakteri.
Serangkaian proses ini mengikuti siklus nitrogen, yaitu amonia ~> nitrit ~> nitrat
Tahap awalnya menggunakan bakteri nitrifying, semacam bakteri Nitrosomonas, untuk mengubah amonia menjadi nitrit.
Proses dilanjutkan dengan mengubah nitrit menjadi senyawa nitrat menggunakan bakteri Nitrobacter. Ini adalah bakteri pembersih yang membutuhkan oksigen, sehingga diperlukan ruangan pengendap.
Ruangan pengendap berfungsi memisahkan sedimen secara rutin karena sedimen dapat mengurangi jumlah oksigen dalam air.

Metode lain dalam sistem filter biologis juga bisa menggunakan tanaman air

Tanaman air tertentu misalnya eceng gondok dapat menyerap nitrat dalam air. Nitrat adalah hasil akhir dari proses filter pada tahap nitrifikasi sebelumnya yang belum sempat dioleh oleh chamber.
Sistem filter tanaman air diletakkan pada tahap terakhir dari keseluruhan sistem filter biologis sebelum akhirnya mengembalikan air ke dalam kolam ikan koi.
Selain eceng gondok, tanaman filter dapat berupa melati air, tifa, payung-payungan, dan tumbuhan air daun kupu-kupu.

Desain dan skema filter pada kolam ikan koi yang baik dan benar

Untuk kolam ikan koi yang berukuran cukup besar, model filter dapat menggunakan filter sistem gravitasi. Yaitu menggunakan gaya gravitasi untuk mengalirkan air dari kolam ke tandon filter. Secara lebih jelas, skema berikut ini dapat menggambarkan proses ini.
Desain pembuangan dan sistem filter dengan tandon pada kolam ikan koi, www.koilovers.com
Desain pembuangan dan sistem filter dengan tandon pada kolam ikan koi, www.koilovers.com
Tampaknya, tidak hanya gaya gravitasi yang berlaku di sana, tetapi juga melibatkan hukum pascal yang berlaku pada permukaan air dan bejana-bejana yang berhubungan.
Untuk kolam dengan volume cukup besar, sistem gravitasi dapat bekerja dengan baik. Kadang jika kapasitas airnya lebih besar lagi, diperlukan 2 saluran filter untuk lebih maksimalnya.
Kolam dengan kapasitas air 5.731 liter sampai dengan 8.597 liter, cukup menggunakan satu saluran pembuangan ke tandon filter. Tetapi untuk kolam dengan volume di atas 22.710 liter, sebaiknya menggunakan 2 saluran pembuangan ke tandon filter.
Angka-angka ini adalah hasil pengukuran dan pengalaman, agar air dapat terangkat secara alami dan mengalir melalui rangkaian tandon filternya.
Setiap satu saluran pembuangan, dibuatkan 1 paket tandon filter, dalam hal ini menggunakan 2 tandon.
Jadi, kalau ada 2 saluran pembuangan, masing-masing harus dibuatkan tandon filter sendiri-sendiri.

Desain tandon filter

Tandon filter dibuat sedemikan rupa agar air dapat berpusar di dalamnya, sehingga kotoran dapat terkumpul di bagian tengah, dan sekaligus bagian terdalam. Hal ini memungkinkan kita untuk mudah dalam membersihkan kotoran yang mengendap.
Desain yang paling baik dan efisien adalah berbentuk V. Desain seperti ini sering dikenal dengan Vortex, pusaran.
Desain tandon filter vortex
Desain tandon filter vortex
Lubang pemasukan dibuat di bagian atas samping, untuk menghasilkan pusaran arus air.
Menambahkan filter mekanik dan filter biologis pada kolam ini juga bagus untuk semakin mendapatkan kualitas air bersih pada kolam ikan koi.
Setelah air melewati sistem mekanis, kemudian air dialirkan ke saluran menuju filter biologis. Telah dijelaskan cara kerja dan cara pembuatan filter mekanik dan biologis di atas.

Membuat filter ikan koi sederhana dan murah

Dalam hal ini yang dimaksud adalah membuat tandon filter mekanik yang simpel dan mudah. Bahan-bahan pun ada di sekitar kita. Berikut ini digunakan drum atau tong untuk tandon filter.
Alat dan bahan untuk membuat sendiri filter kolam ikan koi:
  • Drum atau tong, atau bisa diganti dengan ember dengan ukuran yang disesuaikan
  • Pipa paralon
  • Shock drat
  • Pipa L
  • Pipa T
  • Lem paralon
  • Gergaji besi
  • Dan perlengkapan lain yang sekiranya dibutuhkan

Teknis pembuatan tandon filter kolam koi sederhana

  1. Lubangi drum di bagian bawah/dasar drum sesuai ukuran pipa atau ukuran shock drat, yang berfungsi untuk membuang air saat dibersihkan.
    Tandon filter, www.centralkoi.com
    Tandon filter, www.centralkoi.com
  2. Pasang instalasi pipa di bagian bawah (bottom drain), seperti pada gambar berikut, tampak bawah.
    Instalasi bottom drain pada tandon filter
    Instalasi bottom drain pada tandon filter
  3. Buat lubang di bagian bawah samping, untuk digunakan sebagai lubang masuknya air (inlet filter) dari air kolam.
  4. Buat lubang di bagian atas samping drum, untuk lubang pengeluaran air (outlet filter) menuju kolam ikan koi.
  5. Pasang shock drat agar air tidak bocor. Pastikan benar-benar rapat agar tidak terjadi kebocoran.
  6. Pasang pipa paralon yang berbentuk T dan L seperti pada gambar.
    Pipa T dan L pada inlet filter tandon
    Pipa T dan L pada inlet filter tandon
  7. Tambahkan media filter di atas pipa inlet filter. Bisa menggunakan kassa, atau saringan lain agar kotoran tidak naik.
    Media filter pada tandon
    Media filter pada tandon
  8. Pasang pipa L pada outlet filter dengan menghadap ke atas seperti tampak pada gambar. Hal ini juga difungsikan agar udara dapat masuk ke dalam kolam bersama dengan air, sehingga kadar oksigen dalam kolam juga ikut ditambahkan. Desain pipa menghadap ke atas juga difungsikan agar kotoran tidak masuk kembali ke dalam kolam.
    Pipa outlet filter pada tandon menghadap ke atas
    Pipa outlet filter pada tandon menghadap ke atas
  9. Setelah selesai, filter ini siap digunakan dalam kolam. Hubungkan inlet filter dengan pompa air yang telah disediakan untuk mengalirkan air dari kolam ke dalam sistem filter sederhana yang kita buat tersebut.

Terkait dengan:

  • filter kolam koi
  • cara membuat kolam ikan kecil
  • filter kolam ikan
  • https://www ikankoi org/cara-membuat-filter-kolam-ikan-koi-yang-baik-dan-benar/
  • susunan filter kolam ikan
  • skema filter kolam ikan koi
  • filter kolam
  • filter kolam ikan koi
  • susunan filter kolam koi
  • kolam koi minimalis

Jumat, 10 Februari 2017

Prosedur Pertama Apabila Terjadi Gejala Sakit Pada Ikan Koi


Terkadang dalam memelihara ikan di kolam rumah, terjadi hal yang tidak biasa. Misalnya tiba-tiba ikan jadi pendiam, muncul merah-merah atau terlihat busa di kolam dll. Apa yang Harus Saya Lakukan Apabila Ada Gejala Tidak Normal Pada Ikan KOI dan Kolam Saya?

Apabila terlihat gejala-gejala yang tidak biasa pada ikan Anda, jangan langsung memvonis ikan anda sakit, dan perlu dikasi obat. Menurut pendapat saya obat adalah treatmen yang dilakukan hanya apabila perlu dan hanya dilakukan di kondisi air kolam yang layak. Pemberian obat juga harus sesuai dosis, jangan sampai memberikan treatment obat tanpa dosis yang terukur.

Penanganan penyakit ikan koi

Langkah pertama yang bisa dilakukan apabila ada gejala pada kolam dan ikan Anda, adalah lakukan observasi. Obsevasi ini bertujuan untuk mengetahui apa penyebab gejala pada kolam dan ikan koi Anda. Prosedur yang disarankan untuk observasi apabila ada Gejala yang tidak biasa pada Ikan atau kondisi kolam adalah sebagai berikut

  •     Stop Makan

Untuk sementara hentikan pemberian pakan. Tindakan ini berlaku untuk 1 sd.3 hari selama masa observasi. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan sistem filter menetralisir ammonia di kolam. Jangan khawatir, Ikan Koi ga makan sampai lebih dari 1 minggu pun ga masalah. Ikan Koi sangat sensitif terhadap ammonia, malah ammonia ini adalah polusi yang paling mematikan dalam pemeliharaan Koi. Makanya sistem filter kolam sangat perlu jadi perhatian dalam memelihara ikan Koi di kolam rumah.

  •     Ganti air 50%

Kurangi air kolam sampai setengah nya, lalu isi dengan air baru. Apabila memungkinkan lakukan sampai dengan 50%, apabila sulit dilakukan -karena volume kolam yang besar- penggantian air 20-30% sudah cukup membantu. Hal ini dengan cepat akan mengurangi kadar ammonia yang berbahaya bagi Ikan KOI. Yang perlu diperhatikan dalam penggantian air adalah temperatur air baru diusahakan sama dengan air kolam lama, sehingga tidak ada perubahan temperatur kolam ikan secara mendadak

  •     Perhatikan gerakan dan perilaku ikan

Selama masa observasi 1-2 hari (setelah puasa dan ganti air), perhatikan perilaku ikan, apakah makin aktif, atau biasa aja, atau malah makin parah? perhatikan juga kondisi kolam apakah makin berbau?
Untuk mengetahui gejala apa saja yang perlu diperhatikan silakan lihat di artikel berikut: Mengenali Gejala Koi Sakit

  •     Tindakan lanjutan

Apabila perilaku ikan dan kondisi kolam berangsur menuju normal, maka kemungkinan kondisi kolam tidak seimbang. Hal ini bisa disebabkan over populasi ikan, pemberian makan yang terlalu banyak, filter kolam yang kurang dan pompa kolam yang kurang pas. Jika ini terjadi maka disarankan untuk mengurangi porsi makan sampai 50% sebelum Anda melakukan up-Grade Filter Kolam, atau mengurangi populasi ikan.
Bagaimana Bila Kondisi Kolam dan Ikan Koi Saya Semakin Memburuk ?

Apabila kondisi makin parah, maka kemungkinan terjadi wabah penyakit. Penyakit pada ikan biasa nya disebabkan oleh Bakteri atau Virus. Apabila terkena bakteri maka perlu dilakukan pengobatan, biasanya pengobatan dengan antibiotik (baik itu dengan Pengobatan Koi dengan Garam Ikan atau dengan obat2an). Untuk prosedur pengobatan, saya bisa share prosedur pengobatan yang saya pernah lakukan, apabila memang benar2 perlu. dengan catatan hasil dan efek samping pengobatan atas resiko sendiri.

Sumber: http://www.solusikolam.com

Filter Kolam Koi Bergaransi


Salam sejahtera buat kita semua.
Untuk para mania ikan koi yang di buat pusing oleh kondisi air kolam ikan koi nya di karenakan oleh beberapa faktor, yang air nya berubah selalu keruh,tumbuh lumut kotor, air nya berubah jadi hijau, bau amis, setiap bulan harus nguras mengganti media nya,musti ganti air,harus keluarin biaya setiap bulan,apa nggak capek,apa nggak pusing, terus kapan menikmati keindahan kolamnya?

Tapi jangan putus asa dulu, kami jual filter yang bisa mengatasi semua masalah di atas.
Kami jual filter sistem biotech filter dan pasang (bergaransi 1 tahun ) di jamin air kolam selalu bersih, jernih, tidak akan tumbuh lumut kotor, tidak bau amis, tidak perlu mengganti media,walaupun 1 tahun nggak di kuras air tetap bersih dan jernih, klo mau ganti air 1 tahun sekali / 1 tahun dua kali juga nggak masalah.


image
  *ini contoh bentuk filter nya *


image
*Letak pemasangan filter di dasar kolam *


image

*Setelah filter dan mesin terpasang rapi lalu kita tutup dengan batu kerikil *



image
*Setelah filter tertutup oleh batu kerikil baru kita isi air *
image
*Ini hasil filterisasi sistem Biotech filter air kolam bersih dan jernih*
image
*Ini hasil filterisasi sistem Biotech filter air kolam bersih dan jernih*

Air kolam ikan koi anda ingin selalu bersih,jernih, tidak bau amis dan tidak ingin tumbuh lumut kotor ? Silahkan hubungi kami:

Telpon/WA: 081 3800 388 7 (Angga Wardoyo)